Para arkeolog menemukan sebuah surat cinta berusia 500 tahun yang memilukan hati, ditulis oleh seorang janda yang tengah hamil untuk suaminya. Anaknya yang belum lahir.
Arkeolog menemukan peti mati Eung Tae Lee, laki-laki yang meninggal pada usia 30 dari abad ke-16, di sebuah makam kuno di Kota Andong, Korea Selatan.
Di dalam makam ini juga ditemukan sebuah surat cinta dan sepasang sandal yang diletakkan di sampingnya. Sepasang sandal yang dibuat oleh sang istri dari kombinasi kulit rami dan rambut sang istri.
Ini adalah isi surat yang sangat menyayat hati :
“Kepada Ayah Won
1 Juni, 1586
Kau selalu berkata, “Sayangku, mari kita habiskan hidup bersama hingga akhir hayat dan meninggal di hari yang sama.” Tapi bagaimana kau meninggal lebih dulu? Kepada siapa kini aku dan putraku mengadu dan bagaimana kami hidup selanjutnya? Teganya kau meninggalkanku lebih dulu.
Ingatkah bagaimana kita dulu saling menautkan hati masing-masing? Setiap kali kita tidur berbaring bersama, kau selalu bilang, “Sayangku, apakah orang lain bahagia dan saling mencintai seperti kita? Apakah ada yang sebahagia kita di luar sana?” Betapa teganya kau melupakan itu semua dan meninggalkanku sendiri?
Aku tak bisa hidup tanpamu. Aku hanya ingin pergi bersamamu. Ajaklah aku pergi bersamamu. Perasaan cintaku padamu tak akan pernah luntur dan penderitaan ini terasa makin menyiksa saja. Bagaimana aku menata hatiku sekarang dan bagaimana aku membesarkan seorang anak yang akan selalu merindukanmu?
Tolong baca surat ini dan berikan jawabanmu melalui mimpiku. Karena aku ingin mendengar penjelasan lengkapmu dalam mimpiku, kubuat surat ini dan kuletakkan di dekatmu. Lihatlah lebih dekat dan bicaralah padaku.
Entah kapan aku melahirkan bayi yang kukandung ini, siapa pula nanti yang bisa ia panggil ayah? Adakah orang yang bisa merasakan penderitaan yang kualami? Hanya aku yang merasakan tragedi pedih ini di muka bumi.
Kau hanya berada di tempat yang berbeda dan tak merasakan rasa duka yang dalam seperti yang kurasakan. Selamanya aku akan menderita. Tolong baca surat ini dan temui aku dalam mimpi, aku ingin melihatmu, aku aku ingin mendengar jawabanmu. Aku percaya aku bisa melihatmu dalam mimpi. Datanglah diam-diam dan tunjukkan dirimu. Ada banyak hal yang ingin aku katakan…”
Duka yang mendalam dirasakan sang istri ketika menulis surat ini, dia benar benar mencintai suaminya yang meninggal karena suatu sebab. Entah bagaimana kelanjutan kisah ini. Semoga surat ini suatu hari bisa dibaca oleh keturunan dari Eung Tae Lee.
…
Sumber : https://www.inspirasidaily.com/surat-cinta-berusia-500-tahun-ditemukan-isinya-mengharukan/